Sejak pandemi, masker sudah menjadi salah satu barang wajib kalau kita keluar rumah. Meski pandemi kelihatannya sudah semakin mereda, nampaknya kita tetap akan perlu memakai masker, untuk melindungi diri dari paparan polusi yang makin parah.

Masker wajah biasa dinilai banyak orang terlalu rentan dan tidak efektif sebagai perlindungan dari polutan, mengingat partikel-partikelnya yang bisa jadi sangat mikro sehingga bisa lolos dari masker wajah biasa. Belum lagi celah pada masker yang bisa membuat polusi bisa masuk begitu saja dan mengenai wajah dan saluran pernapasan.

Lalu masker macam apa yang bisa melindungi kita dari polusi udara?

Sebuah penelitian dari Shanghai yang dipublikasikan di Environmental Health Perspectives mengungkapkan, salah satu jenis masker yang direkomendasikan adalah masker N95.

Ini dikarenakan masker jenis ini memiliki faktor perlindungan yang dapat menyaring partikel lebih kecil terutama asap kendaraan. Walaupun efektivitasnya lebih baik ketimbang masker wajah biasa, namun penggunaan yang ribet dan keterbatasan ruang sehingga pasokan oksigen yang masuk sedikit, membuat pemakaian masker jenis ini tidak begitu familiar. Belum lagi harganya yang cukup mahal.

Salah satu upaya sederhana yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi paparan polusi secara lebih efektif ketimbang masker wajah biasa adalah dengan menggunakan syal sebagai pengganti masker. Tentunya bahannya harus nyaman, lembut, sehingga tidak membuat kamu kesulitan bernapas. Selain menutup wajah, syal ini juga bisa sekaligus digunakan untuk pelindung rambut.

Kita Memang Tidak Bisa Menghindari Polusi…

Tapi, kita sangat bisa mengurangi keparahan polusi dengan melakukan hal-hal berikut ini:

1. Lebih Sering Menggunakan Transportasi Umum

Semua sudah tahu kalau Asap kendaraan merupakan salah satu penghasil polusi terbesar selain pabrik dan industri pertanian. Mirisnya, justru transportasi inilah yang paling banyak digunakan. Karenanya, menggunakan transportasi umum untuk mengurangi produksi polusi adalah langkah yang bisa dilakukan.

2. Hindari Berolahraga di Luar Ruangan

Lari di udara bebas memang menyenangkan tapi kalau bisa hindari tempat-tempat yang ramai dengan kendaraan. Bukannya sehat, kamu malah bisa terkena gangguan pernapasan karena menghirup asap knalpot.  Kalau ingin lari, carilah tempat yang setidaknya masih memiliki udara bersih seperti taman ataupun lapangan olahraga.

3. Sadar Diri Kalau Pakai Kendaraan Pribadi 

Banyak orang yang karena alasan tidak mau panas dan lain sebagainya, parkir (atau bahkan makan) di dalam mobil dengan mesin yang dinyalakan. Gas buangan mobil bukan hanya tak sedap dihirup tapi juga membahayakan kesehatan yang menghirupnya dan juga lingkungan!

4. Hemat Penggunaan Energi di Rumah

Menghasilkan listrik dan sumber energi lainnya juga menciptakan polusi udara. Dengan mengurangi penggunaan energi, kamu dapat membantu meningkatkan kualitas udara, mengekang emisi gas rumah kaca, mendorong kemandirian energi dan menghemat uang tentunya!

5. Gunakan Produk Ramah Lingkungan

Menggunakan produk ramah lingkungan bisa menjadi upaya pengurangan polusi udara. Ketika kamu mengurangi produksi sampah dengan menggunakan produk yang efisien dan eco-friendly, sedikit banyak ini akan mengurang penambahan polusi di lingkungan tempat tinggal.

BACA JUGA: Lebih Ramli dan Berseni Dengan Furoshiki