Apa itu Food for Your Mood? Pernahkah Anda merasa bahagia saat mengonsumsi makanan tertentu? Seperti menjadi sangat berenergi saat minum kopi atau lega setelah mengigit sebatang cokelat?

Kandungan pada makanan memang bisa memengaruhi suasana hati alias mood. Berbagai penelitian yang dimuat di Jurnal kesehatan Harvard Health Publishing mendukung keterkaitan erat antara makanan dan mood.

Dikatakan dalam jurnal tersebut, jenis makanan tertentu dapat bertindak sebagai pelepas hormon endorfin yang dapat yang memicu perasaan positif. Selain itu, organ internal kita memang membutuhkan makanan alias nutrisi supaya bisa melakukan fungsinya dengan baik—termasuk otak. Tubuh membutuhkan aliran nutrisi yang stabil dari makanan untuk menjaga kesehatan, dan suasana hati yang baik.

Jadi ketika emosi negatif menyerang, sebenarnya kita bisa “memanipulasi” perasaan itu dengan makanan-makanan tertentu. Yang pasti, junk food bukan salah satunya.

Seperti apa mood Anda hari ini? Yuk, netralkan dengan konsumsi jenis makanan berikut ini!

BACA JUGA: Obat Anti Kanker Sari Pati Ganja Buatan Ilmuwan Jamaika Ini Mendapat Pengakuan FDA

  1. Cokelat untuk Stres

Tumpukan pekerjaan atau masalah dengan pasangan membuat Anda sedikit stres sehingga tidak bisa melanjutkan aktivitas? Menggigit sebatang cokelat dapat membuat perasaan jadi lebih baik memang bukan isapan jempol.

Nah, jika selama ini Anda sudah mencobanya tapi rasanya tidak banyak pengaruh, mungkin Anda perhatikan cokelat apa yang Anda makan.

Cokelat yang dimaksud bukanlah cokelat bergula (atau lebih tepatnya gula ditambah kandungan cokelat) yang banyak dijual di supermarket. Anda tahu apa yang kami maksud, cokelat-cokelat batangan yang super manis dan harganya tergolong murah.

Cokelat yang direkomendasikan untuk membantu menurunkan hormon kortisol dan membuat mood Anda jadi lebih rileks adalah cokelat hitam. Kadarnya bermacam-macam.

Anda bisa memulainya dari dark chocolate yang minimal mengandung Cocoa sebanyak 70% untuk mendapatkan manfaat ini. Cocoa dengan kadar 100% memiliki manfaat yang lebih tinggi, namun rasanya juga lebih menantang, dan mungkin tidak mudah diterima semua lidah.

Untungnya, kini sudah banyak juga brand lokal yang memproduksi coklat hitam, sehingga tidak perlu beli coklat impor untuk mendapatkan cocoa yang berkualitas.

cocoa bali indonesia 100%

  1. Bayam Untuk Tingkatkan Konsentrasi

Menurut Joanna Dolgoff, MD, penulis buku kesehatan Red Light, Green Light, Eat Right makanan yang mengandung asam folat dapat melancarkan aliran darah dan nutrisi ke otak. Salah satunya adalah bayam, sayuran yang mudah ditemui dan harganya pun amat terjangkau.

Sejatinya, aliran darah yang tidak lancar dapat membuat Anda lamban dalam mencerna dan memproses informasi. Selain bayam, kacang-kacangan dan jamur juga baik untuk konsentrasi.

  1. Ikan Salmon Untuk Mengusir Rasa Khawatir 

Didera rasa khawatir yang berlebihan? Salmon sebagai salah satu sumber terkaya asam lemak omega-3, dapat membantu meredakan kecemasan Anda.

Stephen Ilardi, PhD dalam bukunya The Depression Cure mengungkapkan bahwa makanan yang mengandung omega-3 dapat membantu mengurangi kekhawatiran, gelisah, dan bimbang. Selain ikan salmon, ikan makerel, kacang soya, tiram, bahkan bayam juga direkomendasikan dikonsumsi saat Anda didera rasa galau.

Nah, jadi ingat ya… Jika hal ini terjadi di hari-hari kerja di kantor, coba saja makan siang  di restoran Jepang yang banyak pilihan ikannya.

  1. Green Tea Untuk Meredam Amarah 

Anda sedang emosi jiwa dan ingin meledak saking marahnya? Anda butuh segelas green tea. Teh hijau mengandung theanine, yang dapat memberikan sensasi relaksasi nan menenangkan. Ini juga membantu Anda mempertahankan konsentrasi dan fokus yang jelas. Pastinya teh hijau ini disarankan untuk diminum ya, bukan disiram ke orang yang membuat Anda kesal tersebut.

BACA JUGA: Coffee Nap untuk Meningkatkan Produktivitas