Bagi mereka yang harus menghindari gula atau yang ingin mengurangi asupan gula, Stevia kini menjadi salah satu solusi untuk tetap bisa mencecap rasa manis.
Pamor tanaman Perdu asal Paraguay ini semakin meningkat bahkan sekarang banyak yang membudidayakannya secara lokal. Stevia Rebaudiana telah digunakan sejak 1500 tahun lalu oleh suku Indian sebagai pemanis dan ramuan minuman kesehatan.
Rasa manis daun stevia berasal dari kandungan di dalam daun yang disebut steviosida. Tubuh manusia tidak dapat menyerap steviosida, karena itu steviosida dibuang dari tubuh tanpa proses penyerapan kalori.
Ini yang menyebabkan pemanis dari daun Stevia memiliki kalori yang rendah. Stevia sangat cocok dijadikan sebagai salah satu alternatif sehat pengganti gula.
Keunggulan Stevia Dibanding Pemanis Lain
“Pemanis dari daun stevia mempunyai banyak keunggulan dibandingkan gula biasa dan aman dikonsumsi penderita diabetes mellitus, obesitas, anak-anak berkebutuhan khusus, maupun ibu hamil,” ujar Rachmat Tri Putranto, founder Stevia Indonesia.
Daun tanaman Stevia mentah memiliki kemanisan 30-45 kali sukrosa (gula meja biasa), sedangkan estrak dari daun Stevia dapat memberikan tingkat kemanisan 300 kali lipat dibandingkan sukrosa.
Hal ini menyebakan Stevia sudah dapat memberikan rasa manis tanpa harus digunakan banyak-banyak.
Selain itu, jika terlalu banyak, ia justru akan terasa pahit. Selain itu, Stevia juga bersifat non-karsinogenik dan aman untuk gigi.
Zat pemanis didalamnya tidak dapat difermentasikan oleh bakteri di dalam mulut, oleh karena itu tidak menyebabkan gangguan pada gigi, seperti gigi berlubang ataupun gangguan gusi.
Stevia aman dikonsumsi oleh semua kalangan. Gula dari daun Stevia mendapatkan sertifikat GRAS (Generallay Recognized as Safe) dari Badan POM Amerika Serikat (Food and Drug Administration – FDA) sejak Desember 2008.
BACA JUGA : Pemanis Apa Yang Paling Aman Dikonsumsi? Ini Kata Ahli Gizi
BPOM Menyetujui Penggunaan Stevia
Di Indonesia, pada tahun 2014 BPOM juga telah menyetujui penggunaan Stevia sebagai pemanis dalam bahan makanan.
Manfaat dari Daun Stevia
Penelitian medis juga menunjukkan manfaat dari Stevia dalam mengobati obesitas, tekanan darah, mencegah diabetes, menstabilkan gula darah dalam tubuh, dan memiliki sifat anti-virus.
Stevia juga memiliki efek manis yang dapat digunakan untuk orang yang sedang menjalani diet karbohidrat.
Saat ini Stevia dibudidayakan dan digunakan secara luas dalam bahan makanan di beberapa negara di Asia timur seperti:
- Cina
- Korea
- Taiwan
- Thailand
- Malaysia
- Serta di beberapa bagian Amerika Selatan (Brasil, Kolombia, Peru, Paraguay, dan Uruguay) dan Israel
Sejak pertengahan 2014, Coca Cola pun telah mengeluarkan versi Coca Cola Life yang menggunakan Stevia sebagai pemanisnya.
Produk yang tersedia di Inggris ini diklaim mengandung 35% gula lebih sedikit serta kalori yang lebih rendah dibanding minuman soda lainnya. Apakah ini menjadikan minuman ini lebih sehat? Tentu tidak juga ya!
