Apa Itu Bumbu Dapur?
Bumbu dapur rasanya tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Fungsinya banyak sekali, tidak hanya digunakan untuk keperluan memasak tapi juga untuk obat. Bumbu dapur juga bisa dijadikan pengusir nyamuk, lho!
Beberapa tanaman bumbu dapur bisa kita beli di pasar atau supermarket dalam keadaan segar, beberapa di antaranya tersedia dalam bentuk yang sudah dikeringkan.
Mudahnya mendapatkan bumbu-bumbu dapur tersebut membuat kita tidak pernah terpikir untuk menanam bumbu-bumbu itu sendiri. Padahal, beberapa di antaranya cukup mudah untuk ditanam. Bukan hanya yang biasa digunakan di dalam masakan Indonesia, tapi juga bumbu-bumbu untuk makanan internasional seperti basil, mint atau rosemary.
Untuk Apa Repot-Repot Menanam Sendiri?
Anda mungkin berpikir, untuk apa menanam sendiri bumbu-bumbu yang bisa dengan mudah dibeli di pasar atau supermarket, termasuk bumbu-bumbu “asing” seperti rosemary dan kawan-kawan yang kini semakin banyak tersedia di pasaran.
Biarpun harganya tidak terlalu mahal, jika kita bisa menanam sendiri beberapa bumbu yang sering dipakai secara tidak langsung kita akan membuat banyak penghematan.
Selain itu, kita tahu betul bagaimana bumbu-bumbu tersebut ditanam: media tanahnya, sumber bibit hingga bahan apa yang dipakai untuk mencegah terjangkit hama dan untuk menyuburan tanaman.
Bagi yang ingin memulai cara hidup organik dan mandiri, menanam bumbu sendiri ini bisa dijadikan ajang uji coba awal.
Keluhan Umum Dalam Menanam
Keluhan lain yang biasa dilontarkan adalah sempitnya lahan rumah. Maklumlah, di tengah harga tanah yang semakin mahal, luas rumah semakin mungil.
Belum lagi orang-orang yang memutuskan tinggal di apartment. Maka makin jaranglah orang memiliki halaman rumah cukup besar yang dapat ditanami berbagai tanaman.
Jika ini masalahnya, maka tidak perlu terlalu risau. Pot-pot kecil yang cantik bisa dengan mudah didapat, dengan media inilah kita dapat menanam bumbu-bumbu yang dibutuhkan.
Jenis bumbu yang akan ditanam pun bervariasi, tergantung kebutuhan, juga tergantung kondisi tanah di lokasi rumah.
Cara Mudah Menanam Cabe Merah / Rawit
Banyak orang bingung mulai dengan menanam apa. Bagaimana kalau kita coba dengan yang paling mudah, yaitu cabe merah atau cabe rawit! Begini caranya:
- Letakkan saja biji-bijinya di atas tanah
- Rajin disiram dengan air
- Pastikan posisinya terkena sinar matahari
Tidak berapa lama kemudian, akan tumbuh pohon cabe yang memang tidak terlalu tinggi. Jika nasib baik berpihak pada kita, maka dalam waktu yang tidak terlalu lama,kita bisa langsung memetik cabe dari pohonnya ketika hendak membuat sambal atau memasak.
Tanaman Lain yang Mudah Ditanam: Sirih dan Kemangi
Tanaman lain yang cukup mudah ditanam adalah sirih dan kemangi.
Untuk sirih, tanam batangnya di tanah kemudian rambatkan di kawat. Sedangkan untuk kemanggi, prosedurnya tidak begitu berbeda dengan cabai, dengan menanam bibitnya di pot atau sepetak tanah kecil.
Dan nantikan saat-saat Anda tinggal memetik bumbu-bumbu yang dibutuhkan ketika memasak. Dan jangan heran ketika setelahnya jadi ketagihan berburu bibit bumbu untuk ditanam.
Bumbu Dapur Pengusir Nyamuk
Selain harganya murah, beberapa bumbu dapur pun bisa dijadikan penghalau nyamuk. Alami dan tak kalah efektif dengan obat pengusir nyamuk.
Salah satu bumbu dapur yang terkenal tidak disukai nyamuk adalah Cengkeh.
Sebarkan beberapa cengkeh di sudut-sudut penting untuk menghalau nyamuk di rumah Anda, seperti kamar tidur, ruang bermain anak, atau ruang kerja. Anda juga bisa mencoba mengombinasikannya dengan jeruk nipis. Ambil potongan jeruk nipis lalu tancapkan cengkeh ke dalamnya.
Ada juga cara lain yang lebih mudah namun perlu biaya lebih yaitu minyak atsiri cengkeh. Dalam sebuah kajiannnya, Asian Journal of Research Pharmaceutical Science mengungkapkan bahwa cengkeh terbukti efektif mengusir nyamuk. Gunakan essensial oil diffuser agar aroma cengkeh tersebar di ruangan. Pastikan Anda memilih essential oil yang bagus agar Anda mendapatkan manfaatnya.
BACA JUGA: Ruang Cantik, Hati Senang Dengan Tanaman Hias Dari Bella Spina
