Apakah Anda termasuk orang yang cepat bosan dalam berbusana? Jadinya, hampir setiap minggu Anda belanja baju dan menyesaki lemari pakaian dengan baju-baju yang hanya sekali dua kali dipakai. Konsep #tukarbaju bisa jadi solusi buat Anda.

Hasil penelitian mengenai lingkungan yang dipublikasikan oleh The Balance Small Business, mengungkapkan kalau tekstil merupakan salah satu pemasok sampah terbesar di dunia. Lebih dari 15 juta ton limbah tekstil bekas dihasilkan setiap tahun di Amerika Serikat, dan jumlahnya meningkat dua kali lipat selama 20 tahun terakhir.

Konsumen dianggap sebagai penyebab utama membuang pakaian bekas mereka, karena hanya 15 % dari pakaian bekas konsumen yang didaur ulang, sedangkan lebih dari 75 % dari pakaian bekas digunakan oleh pabrik. Rata-rata orang membeli 60 % lebih banyak pakaian setiap tahun yang menghasilkan banyak sekali limbah.

Atas dasar inilah gerakan #tukarbaju dilakukan oleh @zerowaste.id_official. Pada 15-18 Agustus 2019 lalu, bertempat di West Mall Grand Indonesia, #tukarbaju menggelar lapak tempat masyarakat bisa menukar baju sesuai dengan yang disenanginya.

Kegiatan #tukarbaju di Grand Indonesia, Jakarta Sabtu (17/8), Anda bisa memilih baju yang disukai.
Cara Tukar Baju 

Pertama, baju yang Anda bawa akan dikurasi oleh tim #tukarbaju. Bawaan Anda akan diseleksi sesuai standard yang ditentukan, yaitu: bukan kaos, tidak berbulu, bukan baju tidur atau baju olahraga, bukan pakaian dalam, maupun pakaian anak-anak.

Baju yang yang sesuai dengan kriteria akan ditukarkan dengan sejumlah kancing yang akan menjadi alat tukar Anda. Jadi jika baju bawaan Anda yang lolos kriteria ada 5 buah, maka Anda mendapat 5 buah kancing untuk ditukarkan dengan pakaian yang tersedia.

Seperti Toko Baju

Layaknya masuk ke toko baju, Anda akan menemukan baju-baju bekas digantung dan ditata rapi sesuai dengan warna dan jenisnya, kemudian mereka yang memiliki kancing bebas memilih mana yang disenanginya. “#tukarbaju ingin mengganti imej baju bekas sebagai sesuatu yang keren dan rapi,” demikian kata Amanda Zahra Marsono, Project Manager #tukarbaju Zero Waste Indonesia.

Proses kurasi yang ketat membuat baju-baju bekas yang terseleksi masih sangat layak untuk digunakan. Dengan ikut aksi #tukarbaju, Anda menjadi bagian dalam misi menyelamatkan lingkungan lewat mengurangi belanja tekstil.

Aksi #tukarbaju yang digagas Zero Waste Indonesia sudah dilakukan di beberapa tempat seperti Tangerang Selatan, Yogyakarta, dan Bandung. “Ke depannya #tukarbaju ingin memiliki toko sendiri dimana tidak hanya menyediakan baju, tetapi akan ada juga tas dan sepatu bekas. Konsepnya nanti berupa membership,” tutup Amanda.